Sholay
Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari Sholay di en.wikipedia.org. Isinya masih belum akurat, karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan. Jika Anda menguasai bahasa aslinya, harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini. Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan. (Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat. Lihat pula: panduan penerjemahan artikel) |
Sholay (ⓘ terj. har. 'Bara Api') adalah film laga-petualangan India tahun 1975 yang disutradarai oleh Ramesh Sippy dan diproduseri oleh ayahnya G. P. Sippy. Film ini berkisah tentang dua penjahat, Veeru dan Jai (dimainkan oleh Dharmendra dan Amitabh Bachchan), disewa oleh pensiunan perwira polisi (Sanjeev Kumar) untuk menangkap kepala perampok kejam Gabbar Singh (Amjad Khan). Sholay dianggap sebagai film klasik dan salah satu film India terbaik. Pada tahun 2005, film ini memenangkan Penghargaan Filmfare untuk Film Terbaik dalam 50 tahun.
Sholay | |
---|---|
Sutradara | Ramesh Sippy |
Produser | G. P. Sippy |
Ditulis oleh | Salim-Javed |
Pemeran | Dharmendra Sanjeev Kumar Hema Malini Amitabh Bachchan Jaya Bhaduri Amjad Khan |
Penata musik | R. D. Burman |
Sinematografer | Dwarka Divecha |
Penyunting | M. S. Shinde |
Perusahaan produksi | United Producers Sippy Films |
Distributor | Sippy Films |
Tanggal rilis |
|
Durasi | 204 menit[1] |
Negara | India |
Bahasa | Hindi-Urdu[2][3][1] |
Anggaran | ₹30 juta[4] |
Pendapatan kotor | per. ₹350 juta (India)[5] 60 juta tiket (USSR)[6] |
Film mengambil gambar di daerah berbatu Ramanagara, di Karnataka, selama dua setengah tahun. Film ini memecahkan rekor pemutaran terus-menerus di banyak bioskop di seluruh India. Sholay adalah film India dengan pendapatan tertinggi sejauh ini, disesuaikan dengan inflasi.
Film ini meniru gaya film koboi dan merupakan contoh film masala, yang mencampurkan beberapa genre dalam satu karya. Musik dalam film ini digubah oleh R. D. Burman. Dialog-dialog dan karakter-karakter film ini sangat populer.
Alur cerita
suntingDi desa kecil Ramgarh, pensiunan polisi Thakur Baldev Singh (Sanjeev Kumar) memanggil sepasang pencuri yang pernah ditangkapnya. Thakur merasa duo itu - Veeru (Dharmendra) dan Jai (Amitabh Bachchan) - ideal untuk membantunya menangkap Gabbar Singh (Amjad Khan), kepala perampok yang dicari polisi dengan hadiah 50.000 rupee.[a] Thakur menyuruh mereka menyerahkan Gabbar padanya, hidup-hidup, dengan tambahan hadiah 20.000 rupee.
Kedua pencuri itu menggagalkan para perampok yang dikirim Gabbar untuk memeras penduduk desa. Segera setelah itu, Gabbar dan anak buahnya menyerang Ramgarh pada perayaan Holi. Dalam pertempuran sengit, Veeru dan Jai tersudut. Thakur, meskipun ada senapan dalam jangkauannya, tidak membatu mereka. Veeru dan Jai melawan dan para bandit kabur. Keduanya marah dengan kelambanan Thakur dan mempertimbangkan untuk meninggalkan desa. Thakur menjelaskan bahwa Gabbar telah membunuh hampir semua anggota keluarganya dan memotong kedua lengannya beberapa tahun sebelumnya, itulah sebabnya dia tak dapat menggunakan senapan itu. Dia menutupi kecacatan itu dengan selalu memakai syal.
Tinggal di Ramgarh, Veeru yang periang dan Jai yang sinis semakin menyukai penduduk desa. Veeru tertarik dengan Basanti (Hema Malini), perempuan muda yang banyak bicara yang mencari nafkah dengan menjadi kusir kereta kuda. Jai tertarik dengan Radha (Jaya Bhaduri), menantu Thakur, yang membalas cintanya.
Pertempuran antara gerombolan Gabbar dan Jai-Veeru akhirnya berakibat dengan tertangkapnya Veeru dan Basanti oleh para perampok. Jai menyerang gerombolan itu, dan ketiganya dapat meloloskan diri dari persembunyian Gabbar dan para perampok mengejar. Bertempur dari balik batu karang, Jai dan Veeru hampir kehabisan amunisi. Veeru, tidak tahu Jai terluka dalam baku tembak, terpaksa pergi untuk mengambil amunisi. Sementara itu, Jai, yang melanjutkan pertempuran dengan satu tangan, memutuskan mengorbankan diri dengan menggunakan peluru terakhir untuk meledakkan dinamit di jembatan dari jarak dekat.
Veeru kembali dan Jai meninggal dalam pangkuannya. Marah, Veeru menyerang persembunyian Gabbar dan menangkap kepala perampok itu. Veeru nyaris memukuli Gabbar sampai mati saat Thakur muncul dan mengingatkan Veeru pada janji untuk menyerahkan Gabbar hidup-hidup. Thakur menggunakan sepatu bersol paku untuk melukai Gabbar dan menghancurkan tangannya. Polisi kemudian tiba dan menangkap Gabbar. Setelah pemakaman Jai, Veeru meninggalkan Ramgarh dan melihat Basanti menunggunya di kereta api. Radha ditinggal sendiri lagi.[butuh rujukan]
Pemain
sunting- Dharmendra sebagai Veeru
- Sanjeev Kumar sebagai Thakur Baldev Singh, biasanya dipanggil "Thakur"
- Hema Malini sebagai Basanti
- Amitabh Bachchan sebagai Jai (Jaidev)
- Jaya Bhaduri sebagai Radha, menantu Thakur
- Amjad Khan sebagai Gabbar Singh
- Satyen Kappu sebagai Ramlaal, pelayan Thakur
- A. K. Hangal sebagai Rahim Chacha, imam di desa
- Sachin sebagai Ahmed, putera imam
- Jagdeep sebagai Soorma Bhopali, pedagang kayu yang lucu
- Leela Mishra sebagai Mausi, bibi Basanti
- Asrani sebagai Sipir, meniru Charlie Chaplin dalam The Great Dictator (1940) [7]
- Keshto Mukherjee sebagai Hariram, tukang cukur penjara dan sahabat karib Sipir
- Mac Mohan sebagai Sambha, anak buah Gabbar Singh
- Viju Khote sebagai Kalia, anak buah Gabbar yang lain yang dia bunuh dalam permainan Russian roulette
- Iftekhar sebagai Inspektur Khurana, Ayah Radha
- Helen sebagai penari dalam lagu "Mehbooba Mehbooba"
- Jalal Agha sebagai pemain gambus dalam lagu "Mehbooba Mehbooba"
- Raj Kishore sebagai seorang narapidana dengan perilaku gay[8]
Produksi
suntingPerkembangan
suntingFilm ini meniru film Seven Samurai (1954) dan meniru gaya film koboi, terutama Once Upon a Time in the West (1968) dan The Magnificent Seven (1960).[9][10] Adegan perampokan kereta api terinspirasi dari adegan sama di North West Frontier (1959), dan adegan pembantaian keluarga Thakur mirip dengan pembantaian keluarga McBain di Once Upon a Time in the West. Beberapa elemen cerita dipinjam dari film-film India Mera Gaon Mera Desh (1971) dan Khote Sikkay (1973).
Karakter Gabbar Singh meniru seorang kepala perampok nyata bernama sama yang mengancam desa-desa di sekitar Gwalior tahun 1950-an. Polisi yang tertangkap oleh Gabbar Singh asli dipotong telinga dan hidungnya, dan dilepaskan sebagai peringatan kepada polisi lain. Karakter ini juga dipengaruhi oleh penjahat "El Indio" dalam film For a Few Dollars More (1965). Soorma Bhopali, karakter lucu yang diperankan Jagdeep, berdasarkan polisi hutan dari Bhopal bernama Soorma. Soorma asli mengancam untuk menuntut ketika orang-orang yang menonton film ini mengenalnya sebagai penebang kayu.[11]
Pemilihan pemain
suntingPara produser menganggap Danny Denzongpa cocok untuk peran kepala bandit Gabbar Singh, tetapi dia tak dapat menerimanya karena dia bermain di Dharmatma (1975), dalam pembuatan di saat yang sama.[12] Peran ini akhirnya diberikan kepada Amjad Khan. Awalnya Dharmendra juga tertarik memainkan peran Thakur. Dia akhirnya menyerahkan peran ini saat Sippy mengatakan bahwa Sanjeev Kumar akan berperan sebagai Veeru jika itu terjadi, dan akan berpasangan dengan Hema Malini, yang sedang Dharmendra rayu. Dharmendra tahu Kumar juga tertarik dengan Malini.[13] Sippy ingin Shatrughan Sinha memainkan peran Jai, tetapi sudah ada beberapa bintang besar yang bermain dalam film ini, dan Amitabh Bachchan, yang belum terkenal ketika itu, berusaha keras untuk mendapatkan peran itu.[14]
Selama produksi film, empat pemain utama sedang kasmaran.[10] Bachchan menikahi Bhaduri empat bulan sebelum syuting dimulai. Syuting ditunda saat Bhaduri hamil puteri mereka Shweta. Ketika perilisan film, dia hamil putera mereka Abhishek Bachchan. Dharmendra mulai merayu Malini pada saat film mereka sebelumnya Seeta Aur Geeta (1972), dan menggunakan lokasi syuting Sholay untuk mengejarnya lagi. Keduanya menikah lima tahun setelah perilisan film.[15]
Syuting
suntingBanyak adegan Sholay disyuting di daerah berbatu Ramanagara, sebuah kota dekat Bangalore, Karnataka.[16]
Syuting dimulai pada tahun 1973.[17] Produksi film ini mewah untuk masanya (dengan perjamuan dan pesta untuk pemain),[18] memakan waktu dua setengah tahun dibuat, dan menghabiskan banyak anggaran. Satu alasan mengapa biayanya tinggi adalah Sippy menyuting ulang adegan berkali-kali untuk mendapatkan efek yang diinginkannya. Lagu "Yeh Dosti", 5 menit, memakan waktu 21 hari syuting, dua adegan singkat dimana Radha menyalakan lampu memakan waktu 20 hari syuting karena masalah pencahayaan, dan syuting adegan dimana Gabbar membunuh putera imam berlangsung 19 hari.[19] Adegan perampokan kereta api, disyuting di jalur kereta api Mumbai-Pune dekat Panvel, memakan waktu lebih dari 7 minggu.[20]
Sholay adalah film India pertama yang memiliki soundtrack stereofonik dan menggunakan format layar lebar 70 mm.[21] Penggunaan 70 mm ditekankan oleh poster film dimana nama film meniru logo CinemaScope.
Versi alternatif
suntingPemotongan durasi asli versi sutradara Sholay memiliki akhir yang berbeda di mana Thakur membunuh Gabbar, bersama dengan beberapa adegan kekerasan tambahan. Adegan kematian Gabbar, dan adegan di mana putra imam terbunuh, dipotong oleh Dewan Sensor India, termasuk adegan di mana keluarga Thakur dibantai.[19] Dewan Sensor India prihatin dengan adegan kekerasan pada film Sholay, dan berpikir bahwa penonton dapat terpengaruh untuk melanggar hukum dengan menghukum orang dengan berat.[22] Meskipun Sippy berjuang untuk mempertahankan adegan tersebut, tetapi akhirnya dia harus syuting ulang bagian akhir film, dan seperti yang diarahkan oleh Dewan Sensor India, polisi tiba tepat sebelum Thakur dapat membunuh Gabbar.[23] Versi sensor teatrikal adalah satu-satunya versi yang dilihat oleh khalayak umum selama lima belas tahun. Potongan asli dari film yang belum diedit akhirnya keluar di Inggris di VHS pada tahun 1990.[24] Sejak itu, Eros International telah merilis dua versi film dalam DVD. Pemotongan durasi versi sutradara film memiliki durasi 204 menit; versi layar lebar yang disensor berdurasi 198 menit.[25][b]
Musik
suntingSholay | ||||
---|---|---|---|---|
Album lagu tema karya R. D. Burman | ||||
Dirilis | 1975 | |||
Direkam | 1975 | |||
Genre | Musik bollywood, Soundtrack film fitur | |||
Durasi | 28:59 | |||
Label | Universal Music India Polydor Records) | |||
Produser | R. D. Burman | |||
Kronologi R. D. Burman | ||||
|
Rahul Dev Burman menyusun musik film ini, dan liriknya ditulis oleh Anand Bakshi. Lagu-lagu yang digunakan dalam film, dan dirilis pada soundtrack aslinya tercantum di bawah sini.[27] Berikut ini adalah daftar track dan dialog yang tidak digunakan yang dirilis setelah soundtrack diperbarui.[28]
Secara keseluruhan, penjualan album ini mencapai 500.000 unit.[29] Pada tahun 1979, soundtrack menjadi Platinum[30] (setara dengan 1 juta penjualan pada saat itu),[31] menjadi salah satu soundtrack Bollywood terlaris tahun 1970-an.[32]
No. | Judul | Penyanyi | Durasi |
---|---|---|---|
1. | "Sholay" (Instrumental) | 02:46 | |
2. | "Yeh Dosti" | Kishore Kumar dan Manna Dey | 05:21 |
3. | "Haa Jab Tak Hai Jaan" | Lata Mangeshkar | 05:26 |
4. | "Koi Haseena" | Kishore Kumar dan Hema Malini | 04:00 |
5. | "Holi Ke Din" | Kishore Kumar dan Lata Mangeshkar | 05:42 |
6. | "Mehbooba Mehbooba" | R. D. Burman | 03:54 |
7. | "Yeh Dosti" (versi sedih) | Kishore Kumar | 01:49 |
No. | Judul | Penyanyi / Pembicara | Durasi |
---|---|---|---|
8. | "Ke Chand Sa Koi Chehra" (Qawwali) | Kishore Kumar, Manna Dey, Bhupinder Singh, Anand Bakshi | – |
9. | "Veeru Ki Sagai" (dialog) | Hema Malini, Dharmendra, Amitabh Bachchan | – |
10. | "Gabbar Singh" (dialog) | Amjad Khan, Sanjeev Kumar, Dharmendra | – |
Penerimaan
suntingBox office
suntingFilm ini ditayangkan secara terus-menerus di teater Minerva Mumbai selama lebih dari lima tahun. Sholay adalah film India dengan penayangan teatrikal telama, hingga Dilwale Dulhania Le Jayenge (1995) memecahkan rekor Sholay pada tahun 2001.[33][34][c]
Menurut Box Office India, Sholay memperoleh pendapatan bersih sekitar ₹150 juta (sama dengan US$16.778.000 pada tahun 1975)[a] di India saat penayangan pertamanya,[54] berkali-kali lipat dari jumlah anggaran yang dikeluarkan, yaitu ₹30 juta (sama dengan US$3,355,000 pada tahun 1975).[a][54] Penghasilan yang didapat Sholay menjadi rekor yang tidak terkalahkan selama 19 tahun. Total pendapatan kotor di India adalah sebesar ₹350 juta ($39.15 juta).[a] Box Office India memperkirakan total tiket yang terjual di India lebih dari 100 juta buah.[55] Film ini juga sangat sukses di luar negeri seperti di Uni Soviet, di mana film ini dirilis pada tahun 1979.[56] Tiket film Sholay terjual sebanyak 48,4 juta buah selama pemutaran pertamanya di box office Soviet.[57] Film ini juga dirilis di China pada tahun 1988.[58]
Sholay menjadi film India dengan keuntungan tertinggi sebelum dikalahkan oleh Disco Dancer (1982),[59] dan film terlaris di India sebelum dikalahkan Hum Aapke Hain Koun..! (1994).
Penghargaan dan nominasi
suntingPenghargaan | Tanggal acara[d] | Kategori | Penerima | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
Penghargaan Filmfare | 26 Februari 2005 | Film Terbaik dalam 50 Tahun | Ramesh Sippy | Menang | [60] [61] [62] [63] |
30 Maret 1976 | Penyuntingan Terbaik | M.S. Shinde | |||
Film Terbaik | G. P. Sippy | Nominasi | |||
Sutradara Terbaik | Ramesh Sippy | ||||
Aktor Terbaik | Sanjeev Kumar | ||||
Aktor Pendukung Terbaik | Amjad Khan | ||||
Aktor Komika Terbaik | Asrani | ||||
Cerita Terbaik | Salim-Javed | ||||
Sutradara Musik Terbaik | Rahul Dev Burman untuk "Mehbooba Mehbooba" | ||||
Lirik Terbaik | Anand Bakshi untuk "Mehbooba Mehbooba" | ||||
Penyanyi Playback Laki-Laki Terbaik | Rahul Dev Burman untuk "Mehbooba Mehbooba" | ||||
Penghargaan BFJA | 1976 | Aktor Terbaik dalam Peran Pendukung | Amjad Khan | Menang | [61] |
Sutradara Seni Terbaik | Ram Yedekar | ||||
Sinematografi Warna Terbaik | Dwarka Divecha |
Lihat juga
suntingCatatan penjelas
sunting- ^ a b c d Nilai tukar pada tahun 1975 adalah 8,94 rupee India (₹) per 1 dolar AS (AS$).[64]
- ^ British Board of Film Classification (BBFC) mencatat tiga kali durasi pemutaran Sholay. Versi yang diserahkan dalam format film ke BBFC memiliki durasi 198 menit. Versi video memiliki durasi 188 menit. BBFC mencatat bahwa "Ketika sebuah film ditransfer ke video, waktu tayang akan menjadi lebih pendek sekitar 4% karena perbedaan jumlah frame per detik. Hal ini tidak berarti bahwa versi video telah dipotong atau diedit kembali." Pemotongan durasi versi sutradara adalah 204 menit.[26]
- ^ Sholay diputar secara terus menerus selama 286 minggu,[35][36] membuat Sholay meraih rekor sebagai film dengan pemutaran teatrikal terlama, sebelum akhirnya rekor tersebut dipecahkan oleh film Aditya Chopra yang berjudul Dilwale Dulhania Le Jayenge yang diputar lebih dari 1000 minggu.[37][38][39][40][41][42][43][44][45][46][47][48][49][50][51][52][53]
- ^ Tanggal dipranalakan ke artikel tentang acara penghargaan yang diadakan pada tahun tersebut, jika memungkinkan.
Rujukan
sunting- ^ a b Aḵẖtar, Jāvīd; Kabir, Nasreen Munni (2002). Talking Films: Conversations on Hindi Cinema with Javed Akhtar. Oxford University Press. hlm. 49. ISBN 978-0-19-566462-1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 January 2014.
JA: I write dialogue in Urdu, but the action and descriptions are in English. Then an assistant transcribes the Urdu dialogue into Devnagari because most people read Hindi. But I write in Urdu.
- ^ Cinar, Alev; Roy, Srirupa; Yahya, Maha (2012). Visualizing Secularism and Religion: Egypt, Lebanon, Turkey, India. University of Michigan Press. hlm. 117. ISBN 0-472-07118-1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 November 2017.
- ^ Chopra 2000, hlm. 33.
- ^ Chopra 2000, hlm. 143.
- ^ "Sholay emerges as Bollywood's most successful re-run product even after 20 years". India Today. 15 September 1995.
- ^ "«Месть и закон» (Sholay, 1975)". KinoPoisk (dalam bahasa Rusia). Diakses tanggal 3 February 2019.
- ^ Banerjee & Srivastava 1988, hlm. 166–169.
- ^ Sarkar, Suparno (6 April 2018). "Sholay actor Raj Kishore latest among Bollywood celebs who died in 2018". International Business Times. India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 April 2018. Diakses tanggal 6 April 2018.
- ^ Pandya, Haresh (27 December 2007).
- ^ a b Raheja, Dinesh (9 August 2009).
- ^ "How 'Soorma Bhopali' and 'Calendar' were created!"
- ^ "Danny Denzongpa’s loss".
- ^ Chopra 2000, hlm. 35–36.
- ^ Chopra 2000, hlm. 22–28.
- ^ Chopra 2000, hlm. 91–105.
- ^ "Ramgarh of Sholay to become district".
- ^ Chopra 2000, hlm. 64.
- ^ Chopra 2000, hlm. 66–67.
- ^ a b Chopra 2000, hlm. 77–79.
- ^ IANS (4 August 2010).
- ^ "35 years on, the Sholay fire still burns" Diarsipkan 2013-06-12 di Wayback Machine..
- ^ "rediff.com, Movies: Anupama Chopra on her book, Sholay, The Making of a Classic". im.rediff.com. Diakses tanggal 2019-10-26.
- ^ Prabhakar, Jyothi (28 April 2013). "Changed 'Sholay' climax because of the Censor Board: Ramesh Sippy". The Times of India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 August 2015. Diakses tanggal 5 July 2013.
- ^ "Film @ The Digital Fix - Sholay". web.archive.org. 2016-11-21. Archived from the original on 2016-11-21. Diakses tanggal 2019-10-26.
- ^ "Sholay DVD review :: zulm.net :: definitive indian dvd guide". zulm.net. 17 February 2001. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 August 2012. Diakses tanggal 3 July 2013.
- ^ "Sholay". British Board of Film Classification. 25 September 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 October 2013. Diakses tanggal 11 May 2013.
- ^ "Sholay (Original Motion Picture Soundtrack) – EP". iTunes Store. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 June 2014. Diakses tanggal 23 April 2013.
- ^ "Sholay (Indian Film Soundtrack)". Amazon.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 February 2014. Diakses tanggal 23 April 2013.
- ^ Chopra 2000, hlm. 180.
- ^ "Sûrya India". Sûrya India. A. Anand. 3 (2): 61. 1979.
Six years after the movie was released, 'Sholay' is still going strong. Polydor records has won a platinum disc for the sale of the 'Sholay' record — the first time such a disc has been awarded in the 75- year-old history of the Indian record industry.
- ^ "International". Billboard. Nielsen Business Media. 93 (28): 69. 18 July 1981.
- ^ "Music Hits 1970–1979". Box Office India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 February 2008. Diakses tanggal 2 September 2013.
- ^ Elliott, Payne & Ploesch 2007, hlm. 54.
- ^ "900 not out!". web.archive.org. 2016-03-04. Archived from the original on 2016-03-04. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "Apart From DDLJ, These Films Were In Theatres For A Long, Long Time". iDiva (dalam bahasa Inggris). 2018-03-06. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "5 Bollywood films that had the longest run in theatres". filmfare.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "DDLJ new trailer launched to mark its 1000 weeks at box office". The Economic Times. 2014-11-26. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "The End. Maratha Mandir Shows Dilwale Dulhania Le Jayenge For Last Time - NDTV Movies". NDTVMovies.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "Shah Rukh, Kajol celebrate 1000 weeks of 'Dilwale Dulhania Le Jayenge'". The Indian Express (dalam bahasa Inggris). 2014-12-13. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ West, R. M. Vijayakar, India. "'Dilwale Dulhania Le Jayenge' Celebrates 1,000 Weeks: Photos". India West (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-27. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ Team, DNA Web (2014-12-10). "'Dilwale Dulhania Le Jayenge' 1000 weeks celebrations: Shah Rukh Khan and Kajol to walk down the memory lane!". DNA India (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ Rashid, Omar (2014-12-12). "DDLJ completes 1,000th week at Maratha Mandir". The Hindu (dalam bahasa Inggris). ISSN 0971-751X. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ Mehta, Ankita (2014-12-02). "'Dilwale Dulhania Le Jayenge' 1000 Weeks: Shah Rukh Khan, Kajol, Anupam Kher and Others Celebrate on 'Comedy Nights with Kapil' [PHOTOS]". International Business Times, India Edition (dalam bahasa english). Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "Shah Rukh Khan Plans Celebration as Dilwale Dulhania Le Jayenge Nears 1,000 Weeks - NDTV Movies". NDTVMovies.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "Nostalgic fans revive old blockbusters with Twitter hashtags". Mail Online. 2015-01-15. Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ Das, Samarpita (2015-10-20). "SRK Nearly Refused DDLJ Because He Thought He Was Too Old To Be A Romantic Hero!". www.scoopwhoop.com (dalam bahasa English). Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ Vasudev, Shefalee (2014-12-18). "On the outskirts of happily after" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ "Shah Rukh Khan-Kajol to perform on 1000th week celebration of Dilwale Dulhania Le Jayenge!". Bollywood Life (dalam bahasa Inggris). 2014-12-07. Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ "Raj-Simran of 'Dilwale Dulhaniya Le Jayenge' voted favourite on-screen couple in UK". The Economic Times. 2015-12-20. Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ "Shah Rukh Khan, Kajol to recreate magic of 'Dilwale Dulhania Le Jayenge'". The Indian Express (dalam bahasa Inggris). 2014-11-19. Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ Malvania, Urvi (2014-12-16). "DDLJ is Bollywood's second highest grosser of all time". Business Standard India. Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ "Theatre bins plans stop twenty year run of 1995 classic DDLJ". Mail Online. 2015-02-19. Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ "'Dilwale Dulhania Le Jayenge': A historic moment in Jatin-Lalit's career". www.radioandmusic.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-11-10.
- ^ a b "Boxofficeindia.com". web.archive.org. 2013-10-14. Archived from the original on 2013-10-14. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ Rajagopalan, Sudha (2005). Indian Films in Soviet Cinemas: The Culture of Movie-going After Stalin (dalam bahasa Inggris). Indiana University Press. ISBN 9780253220998.
- ^ "Афиша Воздух: «Месть и закон»". Afisha. 16 December 2011.
- ^ "Афиша Воздух: «Месть и закон» – Архив". Афиша. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "
印度 片 現在 這麼火 也不是 沒 有 原因 的 |特 冷 門 ".雪 花 新聞 . 2018-04-07. Diakses tanggal 2019-10-27. - ^ "From Dangal to Sanju! Top 10 films that crossed the Rs 200 crore mark fastest". www.businesstoday.in. Diakses tanggal 2019-10-27.
- ^ "Filmfare Awards (1976)".
- ^ a b "Sholay - Awards - IMDb".
- ^ "Filmfare Awards Winners From 1953 to 2019". filmfare.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-10-26.
- ^ "1976 Filmfare Awards".
- ^ Statistical Abstract of the United States 1977, hlm. 917.
Bibliografi
sunting- Banerjea, Koushik (2005). "'Fight Club': Aesthetics, Hybridisation and the Construction of Rogue Masculinities in Sholay and Deewar". Dalam Kaur, Raminder; Sinha, Ajay J. Bollyworld: Popular Indian Cinema Through A Transnational Lens. SAGE. ISBN 978-0-7619-3321-2.
- Banerjee, Shampa; Srivastava, Anil (1988). One Hundred Indian Feature Films: An Annotated Filmography. Taylor & Francis. ISBN 978-0-8240-9483-6.
- Chopra, Anupama (2000). Sholay – The Making of a Classic. Penguin Books, India. ISBN 0-14-029970-X.
- Dissanayake, Wimal (1993). "The concepts of evil and social order in Indian melodrama: an evolving dialectic". Dalam Dissanayake, Wimal. Melodrama and Asian Cinema. Cambridge University Press. ISBN 978-0-521-41465-4.
- Dissanayake, Wimal; Sahai, Malti (1992). Sholay, a cultural reading. Wiley Eastern. ISBN 978-81-224-0394-7.
- Dudrah, Rajinder Kumar; Desai, Jigna (2008). The Bollywood Reader. McGraw-Hill. ISBN 978-0-335-22212-4.
- Dwyer, Rachel (2005). One Hundred Bollywood Films. BFI. ISBN 978-1-84457-098-0.
- Elliott, Emory; Payne, Jasmine; Ploesch, Patricia (2007). Global migration, social change, and cultural transformation. Macmillan. ISBN 978-0-230-60054-6.
- Gallagher, Michael (1976). "Indian and Western Cinema: Film Report". Studies: an Irish Quarterly Review. Irish Province of the Society of Jesus. 65 (260). JSTOR 30090035.
- Ganti, Tejaswini (2004). Bollywood: a guidebook to popular Hindi cinema. Taylor & Francis. ISBN 978-0-415-28854-5.
- Hayward, S (2006). Cinema Studies: The Key Concepts. Routledge. ISBN 0-415-36782-4.
- Heide, William Van der (2002). Malaysian cinema, Asian film: border crossings and national cultures. Amsterdam University Press. ISBN 978-90-5356-580-3.
- Hogan, Patrick Colm (2008). Understanding Indian Movies: Culture, Cognition, and Cinematic Imagination. University of TEXAS Press. ISBN 978-0-292-77955-6.
- Holtzman, Dina (2011). "Between Yaars: The Queering of Dosti in Contemporary Bollywood Films". Dalam Bhattacharya Mehta, Rini; Pandharipande, Rajeshwari. Bollywood and Globalization: Indian Popular Cinema, Nation, and Diaspora. Anthem Press. ISBN 978-0-85728-782-3.
- Jain, Manju (2009). Narratives Of Indian Cinema. Primus Books. ISBN 978-81-908918-4-4.
- Jess-Cooke, Carolyn (2009). Film Sequels: Theory and Practice from Hollywood to Bollywood. Edinburgh University Press. ISBN 978-0-7486-2603-8.
- Khan, Mohammad Zahir (1981). Dacoity in Chambal Valley. National.
- Mishra, Vijay (2002). Bollywood Cinema: Temples of Desire. Routledge. ISBN 978-0-415-93015-4.
- Morcom, Anna (2007). Hindi film songs and the cinema. Ashgate Publishing, Ltd. ISBN 978-0-7546-5198-7.
- Prasad, M. Madhava (1998). Ideology of the Hindi Film: A Historical Construction. Oxford University Press, Incorporated. ISBN 978-0-19-564218-6.
- Rao, Maithili (2003). "1976–1989: Rebels without a Cause". Dalam Gulzar; Nihalani, Govind; Chatterjee, Saibal. Encyclopaedia of Hindi Cinema. Encyclopædia Britannica, Popular Prakashan. ISBN 978-81-7991-066-5.
- Roy, Sharmishta (2003). "Art Direction: Sets, Reality, and Grandeur". Dalam Gulzar; Nihalani, Govind; Chatterjee, Saibal. Encyclopaedia of Hindi Cinema. Encyclopædia Britannica, Popular Prakashan. ISBN 978-81-7991-066-5.
- Sardar, Ziauddin (1998). "Dilip Kumar Made Me Do It". Dalam Nandy, Ashis. The Secret Politics of Our Desires: Innocence, Culpability and Indian Popular Cinema. Palgrave Macmillan. ISBN 978-1-85649-516-5.
- Sparks, Karen Jacobs (2008). Encyclopædia Britannica 2008. Encyclopædia Britannica. ISBN 978-1-59339-425-7.
- Statistical Abstract of the United States: 1977 (PDF). US Bureau of the Census. 1977. Diakses tanggal 13 April 2013.
- Varma, Pavan K. (2010). "Creativity and Distortion". Becoming Indian. Penguin Books India. ISBN 978-0-670-08346-6.
- Zankar, Anil (2003). "Heroes and Villains: Good versus Evil". Dalam Gulzar; Nihalani, Govind; Chatterjee, Saibal. Encyclopaedia of Hindi Cinema. Encyclopædia Britannica, Popular Prakashan. ISBN 978-81-7991-066-5.
Pranala luar
sunting- Sholay di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Sholay di Rotten Tomatoes (dalam bahasa Inggris)
- Sholay at Bollywood Hungama
- (Inggris) Sholay di AllMovie
- Sholay di British Film Institute
- (Inggris) Sholay di TCM Movie Database
- Sholay 30th Anniversary site at BBC Asian Network