(Translated by https://www.hiragana.jp/)
Anwar Ibrahim - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Lompat ke isi

Anwar Ibrahim

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 24 November 2022 13.25 oleh Fulvian20 (bicara | kontrib)
Anwar Ibrahim
أنوار إبراهيم
Anwar, ca 2019
Perdana Menteri Malaysia ke-10
Mulai menjabat
24 November 2022
Penguasa monarkiAbdullah
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Ketua Oposisi Malaysia ke-12 dan ke-16
Masa jabatan
13 Juli 2020 – 10 Oktober 2022
Penguasa monarkiAbdullah
Perdana Menteri
Masa jabatan
28 Agustus 2008 – 16 Maret 2015
Penguasa monarki
Perdana Menteri
Wakil Perdana Menteri Malaysia ke-7
Masa jabatan
1 Desember 1993 – 2 September 1998
Penguasa monarki
Perdana MenteriMahathir Mohamad
Informasi pribadi
Lahir
Anwar bin Ibrahim[1]

10 Agustus 1947 (umur 77)
Bukit Mertajam, Pulau Pinang, Uni Malaya
Partai politik
Afiliasi politik
lainnya
Suami/istri
(m. 1980)
Anak6 (termasuk Nurul Izzah)
Orang tuaIbrahim Abdul Rahman (ayah)
Che Yan Hamid Hussein (ibu)
Tempat tinggalSL3, Bandar Sungai Long, Selangor, Malaysia
Almamater
Tanda tangan
Situs webSitus web resmi
IMDB: nm11482078 Facebook: anwaribrahimofficial X: anwaribrahim Instagram: anwaribrahim_my Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dato' Seri Haji Anwar bin Ibrahim (IPA: [änwär ɪbrähɪm], Jawi: أنوار بن إبراهيم; lahir 10 Agustus 1947) adalah seorang politisi Malaysia yang menjabat sebagai Perdana Menteri Malaysia sejak 2022.[2][3] Ini merupakan penantian panjang setelah Anwar berada di blok oposisi selama bertahun-tahun sejak ia diberhentikan dari UMNO oleh Mahathir Mohamad pada 1998.[4] Kemudian, Anwar membentuk partai baru bernama Partai Keadilan Rakyat (PKR) sebagai langkah awal reformasi di Malaysia.

Anwar memulai karier politiknya sebagai anggota Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu (UMNO) hingga puncak kejayaannya menjadi Wakil Perdana Menteri Malaysia di bawah pimpinan Perdana Menteri Mahathir Mohamad. Pada tahun 1999, ia divonis hukuman penjara untuk tuduhan korupsi dan sodomi; Mahkamah Federal Malaysia kemudian membatalkan semua vonis atasnya dan Anwar dibebaskan dari penjara pada tahun 2004. Setelah dipecat dari UMNO, ia mendirikan Partai Keadilan Rakyat, sebuah partai oposisi di Malaysia, dan memimpin koalisi oposisi Pakatan Rakyat dan Pakatan Harapan. Dari 2015 hingga 2018, ia kembali dipidana penjara atas vonis sodomi lainnya. Ia dibebaskan pada tahun 2018. Setelah koalisi yang ia pimpin memenangkan kursi terbanyak di Parlemen pada pemilihan umum Malaysia 2022, ia diangkat menjadi Perdana Menteri Malaysia ke-10 pada tanggal 24 November 2022.


Referensi

  1. ^ "Anwar Ibrahim". Encyclopaedia Britannica. Diakses tanggal 26 November 2019. 
  2. ^ "Malaysian opposition leader Anwar appointed prime minister". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). Kuala Lumpur. 2022-11-24. Diakses tanggal 2022-11-24. 
  3. ^ "Anwar Ibrahim sworn in as Malaysia's prime minister". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). Kuala Lumpur. 2022-11-24. Diakses tanggal 2022-11-24. 
  4. ^ "Anwar Ibrahim's long road to prime minister of Malaysia". Saltwire (dalam bahasa Inggris). 2022-11-24. Diakses tanggal 2022-11-24. 

Pranala luar

Jabatan partai politik
Didahului oleh:
Shuhaimi Kamarudin
Ketua Pemuda Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu
1982–1987
Diteruskan oleh:
Najib Razak
Didahului oleh:
Ghafar Baba
Wakil Presiden Organisasi Kebangsaan Melayu Bersatu
1993–1998
Lowong
Selanjutnya dijabat oleh
Abdullah Ahmad Badawi
Didahului oleh:
Wan Azizah Wan Ismail
Ketua Umum Pakatan Rakyat
2008–2015
Jabatan dihapuskan
Posisi baru Ketua Umum Pakatan Harapan
2017–sekarang
Petahana
Kursi majelis
Didahului oleh:
Zabidi Ali
Anggota Dewan Rakyat
untuk dapil Permatang Pauh

1982–1999
Diteruskan oleh:
Wan Azizah Wan Ismail
Didahului oleh:
Wan Azizah Wan Ismail
Anggota Dewan Rakyat
untuk dapil Permatang Pauh

2008–2015
Didahului oleh:
Danyal Balagopal Abdullah
Anggota Dewan Rakyat
untuk dapil Port Dickson

2018–2022
Diteruskan oleh:
Aminuddin Harun
Didahului oleh:
Ahmad Faizal Azumu
Anggota Dewan Rakyat
untuk dapil Tambun

2022–sekarang
Petahana
Jabatan politik
Didahului oleh:
Mokhtar Hashim
Menteri Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga
1983–1984
Diteruskan oleh:
Sulaiman Daud
Didahului oleh:
Manan Osman
Menteri Pertanian
1984–1986
Diteruskan oleh:
Sanusi Junid
Didahului oleh:
Abdullah Ahmad Badawi
Menteri Pendidikan
1986–1991
Diteruskan oleh:
Sulaiman Daud
Didahului oleh:
Daim Zainuddin
Menteri Keuangan
1991–1998
Diteruskan oleh:
Mahathir Mohamad
Didahului oleh:
Ghafar Baba
Wakil Perdana Menteri Malaysia
1993–1998
Lowong
Selanjutnya dijabat oleh
Abdullah Ahmad Badawi
Didahului oleh:
Wan Azizah Wan Ismail
Ketua Oposisi
2008–2015
Diteruskan oleh:
Wan Azizah Wan Ismail
Didahului oleh:
Ismail Sabri Yaakob
Ketua Oposisi
2020–2022
Diteruskan oleh:
Muhyiddin Yassin
Didahului oleh:
Ismail Sabri Yaakob
Perdana Menteri Malaysia
2022–sekarang
Petahana
Jabatan akademik
Didahului oleh:
Hussein Onn
Presiden Universitas Islam Internasional Malaysia
1988–1998
Diteruskan oleh:
Najib Razak