Gempa bumi Samudra Hindia 2016
Waktu UTC | ?? |
---|---|
ISC | |
USGS-ANSS | |
Tanggal * | 2 Maret 2016 |
Waktu awal * | 19.49.46 WIB |
Tanggal setempat | |
Waktu setempat | |
Kekuatan | 7,8 Mw[1] |
Kedalaman | 10 km (6,2 mi) |
Episentrum | 4°54′30″S 94°16′30″E / 4.9082°S 94.275°E |
Korban | tidak ada |
* Usang | Lihat dokumentasi. |
Pada tanggal 2 Maret 2016 pukul 19.49.46 WIB, sebuah gempa bumi berkekuatan 7,8 skala Richter mengguncang Samudra Hindia, barat daya Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Indonesia.[1] Pusat gempa berada di 659 kilometer barat daya Muara Siberut, Kabupaten Kepulauan Mentawai dengan kedalaman 10 kilometer. Guncangan gempa terasa di hampir seluruh wilayah di Sumatra[2] hingga sampai ke wilayah negara Singapura.[3] Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika sempat memperingatkan kemungkinan terjadinya tsunami di sepanjang pantai barat Sumatra dan wilayah Kepulauan Cocos (Keeling) milik Australia di selatan pusat gempa.[4] Dalam laporan BMKG, juga disebutkan bahwa terdapat kenaikan muka air laut di Padang setinggi 5 cm dan di Kepulauan Cocos (Keeling) setinggi 10 cm setelah gempa.[4] Tiga jam setelahnya laporan peringatan tsunami dicabut.[5]
Gempa ini membuat tebing di objek wisata Ngarai Sianok, Kota Bukittinggi, longsor.[6] Namun dari tanah longsor tersebut, tidak ada korban jiwa.[7]
Menurut laporan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), tidak ada korban jiwa akibat gempa ini.[8][9] Sementara itu, Presiden Joko Widodo yang saat terjadinya gempa melakukan kunjungan kerja di Medan, Sumatera Utara, segera memerintahkan BNPB agar turun ke lapangan menangani dampak dari gempa bumi ini.[10]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "M7.8 - Southwest of Sumatra, Indonesia". usgs.gov (dalam bahasa bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-02. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "Gempa Mentawai, Tim SAR Siaga 1". VIVA.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-06-29. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "Warga Singapura Sempat Panik Akibat Getaran Gempa Mentawai". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-08. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ a b "BMKG | Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika". go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-21. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "Pasca-Gempa Mentawai, Polisi Imbau Warga Padang Kembali ke Rumah". Okezone.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-03. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "Gempa Mentawai Picu Tanah Longsor di Bukittinggi". Sindonews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-24. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "Jalur yang Terkena Longsor di Bukittinggi Pasca Gempa Sudah Bisa Dilewati". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-07. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "Hasil Patroli TNI di Mentawai: Tidak Ada Laporan Kerusakan dan Korban". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-07. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "BNPB: Tak Ada Korban Jiwa Akibat Gempa Mentawai". VIVA.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-05-04. Diakses tanggal 3 Maret 2016.
- ^ "Jokowi Instruksikan BNPB Turun ke Mentawai Tangani..." Sindonews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-04-30. Diakses tanggal 3 Maret 2016.