(Translated by https://www.hiragana.jp/)
Grand Prix F1 Austria 2018 - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Lompat ke isi

Grand Prix F1 Austria 2018

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Grand Prix Austria 2018
Lomba ke-9 dari 21 dalam Formula Satu musim 2018
← Lomba sebelumnyaLomba berikutnya →
Tata Letak Sirkuit Red Bull Ring.
Tata Letak Sirkuit Red Bull Ring.
Detail perlombaan[1]
Tanggal 1 Juli 2018
Nama resmi Formula 1 Eyetime Grosser Preis von Österreich 2018
Lokasi Red Bull Ring
Spielberg, Styria, Austria
Sirkuit Fasilitas balapan permanen
Panjang sirkuit 4.318 km (2.683 mi)
Jarak tempuh 71 putaran, 306.452 km (190.420 mi)
Cuaca Cerah
Posisi pole
Pembalap Mercedes
Waktu 1:03.130
Putaran tercepat
Pembalap Finlandia Kimi Räikkönen Ferrari
Waktu 1:06.957 putaran ke-71
Podium
Pertama Red Bull Racing-TAG Heuer
Kedua Ferrari
Ketiga Ferrari
Pemimpin perlombaan

Grand Prix Austria 2018 (secara resmi dikenal sebagai Formula 1 Eyetime Grosser Preis von Österreich 2018) merupakan sebuah lomba balapan mobil Formula Satu yang diselenggarakan di Red Bull Ring, Spielberg, Styria, Austria, pada tanggal 1 Juli 2018. Perlombaan tersebut merupakan putaran yang ke-9 dari Kejuaraan Dunia FIA Formula Satu musim 2018, dan menandai putaran yang ke-32 dari Grand Prix Austria, dan untuk yang ke-31 kalinya diadakan sebagai sebuah putaran Kejuaraan Dunia Formula Satu, sejak dimulainya seri ini pada tahun 1950.

Tampil sebagai pemenang di dalam lomba ini adalah pembalap Red Bull Racing, yaitu Max Verstappen, menandai pertama kalinya tim Red Bull berhasil menang di Grand Prix yang berlangsung di kandang mereka sendiri.

Untuk yang pertama kalinya sejak Grand Prix Spanyol 2016, kedua mobil tim Mercedes GP gagal finis di dalam lomba kali ini.

Latar belakang sebelum lomba

[sunting | sunting sumber]

Sirkuit ini mencakup tiga zona sistem pengurang hambatan (DRS) untuk yang pertama kalinya. Ini termasuk zona di sepanjang trek lurus utama, dengan zona yang kedua di trek lurus dari tikungan pertama hingga tikungan ke-2 dan ke-3, dan zona yang ketiga yang membentang dari tikungan 3 hingga tikungan ke-4.[2] Pembalap Mercedes, yaitu Lewis Hamilton, memasuki babak tersebut dengan keunggulan 14 poin atas Sebastian Vettel di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap. Di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor, tim Mercedes memimpin dengan keunggulan 23 poin atas tim Ferrari.

Kualifikasi

[sunting | sunting sumber]

Di sesi Q2, Carlos Sainz harus menghindari Vettel yang melaju perlahan di garis balapan. Vettel kemudian mendapat penalti turun 3 grid atas insiden tersebut. Tim Mercedes mengunci barisan depan di sesi Q3 dan Valtteri Bottas meraih posisi terdepan pertamanya di tahun 2018. Tim Ferrari mengunci baris kedua. Romain Grosjean berhasil mengungguli Daniel Ricciardo untuk mengambil P6.

Bottas memulai balapan ini dengan awal yang buruk dari posisi terdepan. Setelah pada awalnya dilewati oleh Hamilton, Räikkönen, dan Verstappen, dia berhasil merebut kembali P2 dengan menyalip Verstappen dan Räikkönen dari sisi luar di Tikungan ke-4. Tidak lama setelah itu, Verstappen berhasil menyalip Räikkönen untuk mengambil P3. Sayap depan mobilnya Stoffel Vandoorne patah di Tikungan ke-3, sehingga memerlukan pit-stop, dan menjatuhkannya ke barisan belakang. Pada putaran ke-12, mesin mobil Nico Hülkenberg mati pada lintasan lurus start/finish, dan menyebabkan dia segera mundur dari balapan. Pada putaran ke-14, Bottas mundur karena kerusakan girboks yang pada awalnya disebabkan oleh masalah hidrolik, sehingga menyebabkan Mobil Keselamatan Virtual. Pada periode VSC, tim Ferrari dan Red Bull memanggil kedua mobilnya untuk masuk ke dalam pit. Namun, tim Mercedes memilih untuk tidak memanggil Hamilton untuk masuk ke dalam pit, sebuah kesalahan yang membuat James Vowles, kepala strategi Mercedes, terdengar meminta maaf melalui radio tim. Hamilton melakukan pit-stop pada putaran ke-25, dan menyerahkan keunggulannya kepada Verstappen, dan bergabung kembali ke trek di P4, di depan Vettel, yang berhasil menyalipnya pada putaran ke-39. Pada putaran ke-54, Ricciardo terpaksa harus mundur dari balapan ini karena mobilnya mengalami masalah knalpot, dan kemudian, setelah itu, giliran Brendon Hartley yang mundur dari balapan ini pada putaran berikutnya dengan masalah hidrolika. Hamilton mundur pada putaran ke-64 karena mobilnya mengalami masalah tekanan bahan bakar, yang membuat tim Mercedes tersingkir dari balapan secara ganda untuk yang ketiga kalinya sejak kembali lagi ke dalam ajang F1 sebagai sebuah konstruktor penuh pada tahun 2010 (setelah Grand Prix Australia 2011 dan Spanyol 2016), sekaligus pula pengunduran diri ganda yang pertama bagi mereka karena kerusakan mekanis, dan kegagalan finis yang pertama bagi Hamilton sejak Grand Prix Malaysia 2016. Verstappen berhasil memenangkan perlombaan ini, dan memberikan tim Red Bull kemenangan yang pertama bagi mereka di Red Bull Ring, dan kemenangan pertamanya Verstappen di musim ini. Mobil Haas menyelesaikan balapan ini di P4 dan P5, memberi mereka poin terbaik yang pernah ada, dan Grosjean berhasil mendapatkan poin pertamanya di musim ini.

Rekapitulasi balapan

[sunting | sunting sumber]

Hasil lengkap kualifikasi

[sunting | sunting sumber]
Pos. Mobil
no.
Pembalap Konstruktor Waktu kualifikasi Grid
akhir
Q1 Q2 Q3
1 77 Finlandia Valtteri Bottas Mercedes 1:04.175 1:03.756 1:03.130 1
2 44 Britania Raya Lewis Hamilton Mercedes 1:04.080 1:03.577 1:03.149 2
3 5 Jerman Sebastian Vettel Ferrari 1:04.347 1:03.544 1:03.464 61
4 7 Finlandia Kimi Räikkönen Ferrari 1:04.234 1:03.975 1:03.660 3
5 33 Belanda Max Verstappen Red Bull Racing-TAG Heuer 1:04.273 1:04.001 1:03.840 4
6 8 Prancis Romain Grosjean Haas-Ferrari 1:04.242 1:04.059 1:03.892 5
7 3 Australia Daniel Ricciardo Red Bull Racing-TAG Heuer 1:04.723 1:04.403 1:03.996 7
8 20 Denmark Kevin Magnussen Haas-Ferrari 1:04.460 1:04.291 1:04.051 8
9 55 Spanyol Carlos Sainz Jr. Renault 1:04.948 1:04.561 1:04.725 9
10 27 Jerman Nico Hülkenberg Renault 1:04.864 1:04.676 1:05.019 10
11 31 Prancis Esteban Ocon Force India-Mercedes 1:05.148 1:04.845 11
12 10 Prancis Pierre Gasly Scuderia Toro Rosso-Honda 1:05.011 1:04.874 12
13 16 Monako Charles Leclerc Sauber-Ferrari 1:04.967 1:04.979 172
14 14 Spanyol Fernando Alonso McLaren-Renault 1:04.965 1:05.058 PL3
15 18 Kanada Lance Stroll Williams-Mercedes 1:05.264 1:05.286 13
16 2 Belgia Stoffel Vandoorne McLaren-Renault 1:05.271 14
17 11 Meksiko Sergio Pérez Force India-Mercedes 1:05.279 15
18 35 Rusia Sergey Sirotkin Williams-Mercedes 1:05.322 16
19 28 Selandia Baru Brendon Hartley Scuderia Toro Rosso-Honda 1:05.366 194
20 9 Swedia Marcus Ericsson Sauber-Ferrari 1:05.479 18
Waktu 107%: 1:08.565
Sumber:[3]
Catatan
  • ^1Sebastian Vettel menerima penalti turun tiga posisi di grid karena telah menghalangi laju Carlos Sainz Jr. di sesi Q2.
  • ^2Charles Leclerc menerima penalti turun lima posisi di grid karena pergantian girboks yang tidak terjadwal.
  • ^3Fernando Alonso harus memulai jalannya balapan ini dari dalam jalur pit karena telah berganti ke spesifikasi rakitan sayap depan yang baru dan MGU-K yang baru.
  • ^4Brendon Hartley menerima penalti turun 35 posisi di grid karena telah melebihi kuota komponen unit daya.

Hasil lengkap balapan

[sunting | sunting sumber]
Pos. No. Pembalap Konstruktor Putaran Waktu/Tersingkir Grid Poin
1 33 Belanda Max Verstappen Red Bull Racing-TAG Heuer 71 1:21:56.024 4 25
2 7 Finlandia Kimi Räikkönen Ferrari 71 +1.504 3 18
3 5 Jerman Sebastian Vettel Ferrari 71 +3.181 6 15
4 8 Prancis Romain Grosjean Haas-Ferrari 70 +1 lap 5 12
5 20 Denmark Kevin Magnussen Haas-Ferrari 70 +1 lap 8 10
6 31 Prancis Esteban Ocon Force India-Mercedes 70 +1 lap 11 8
7 11 Meksiko Sergio Pérez Force India-Mercedes 70 +1 lap 15 6
8 14 Spanyol Fernando Alonso McLaren-Renault 70 +1 lap PL 4
9 16 Monako Charles Leclerc Sauber-Ferrari 70 +1 lap 17 2
10 9 Swedia Marcus Ericsson Sauber-Ferrari 70 +1 lap 18 1
11 10 Prancis Pierre Gasly Scuderia Toro Rosso-Honda 70 +1 lap 12
12 55 Spanyol Carlos Sainz Jr. Renault 70 +1 lap 9
13 35 Rusia Sergey Sirotkin Williams-Mercedes 69 +2 laps 16
14 18 Kanada Lance Stroll Williams-Mercedes 69 +2 laps1 13
152 2 Belgia Stoffel Vandoorne McLaren-Renault 65 Tabrakan kerusakan 14
Ret 44 Britania Raya Lewis Hamilton Mercedes 62 Tekanan bahan bakar 2
Ret 28 Selandia Baru Brendon Hartley Scuderia Toro Rosso-Honda 54 Hidrolik 19
Ret 3 Australia Daniel Ricciardo Red Bull Racing-TAG Heuer 53 Knalpot 7
Ret 77 Finlandia Valtteri Bottas Mercedes 13 Hidrolik 1
Ret 27 Jerman Nico Hülkenberg Renault 11 Mesin 10
Sumber:[4]
Catatan
  • ^1 – Lance Stroll pada awalnya finis di urutan ke-13, tetapi kemudian waktu balapannya ditambah 10 detik karena telah mengabaikan peringatan berupa bendera biru.
  • ^2 – Stoffel Vandoorne terpaksa harus rela mundur dari balapan ini, tetapi tetap diklasifikasikan karena dia tergolong telah menyelesaikan lebih dari 90% jarak tempuh balapan pemenang lomba ini.

Klasemen sementara Kejuaraan Dunia setelah perlombaan

[sunting | sunting sumber]

  • Catatan: Hanya lima posisi teratas saja yang dimasukkan ke dalam tabel klasemen di atas ini.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Austria". Formula1.com. Formula One World Championship Limited. Diakses tanggal 22 June 2018. 
  2. ^ Coch, Mat (26 June 2018). "Third DRS zone added for Austrian Grand Prix". speedcafe.com. Speedcafe. Diakses tanggal 26 June 2018. 
  3. ^ "Formula 1 Eyetime Grosser Preis von Österreich 2018 – Qualifying". Formula1.com. Formula One World Championship Limited. 30 June 2018. Diakses tanggal 30 June 2018. 
  4. ^ "Formula 1 Eyetime Grosser Preis von Österreich 2018 – Race Result". Formula1.com. Formula One World Championship Limited. 1 July 2018. Diakses tanggal 1 July 2018. 
  5. ^ a b "Austria 2018 – Championship". StatsF1. Diakses tanggal 8 March 2019. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]


Seri sebelumnya:
Grand Prix Prancis 2018
Kejuaraan Dunia Formula Satu
musim 2018
Seri selanjutnya:
Grand Prix Britania 2018
Tahun sebelumnya:
Grand Prix Austria 2017
Grand Prix Austria Tahun selanjutnya:
Grand Prix Austria 2019