Hōnen Matsuri
Hōnen Matsuri (Festival Panen) | |
---|---|
Dirayakan oleh | Jepang |
Jenis | Keagamaan |
Makna | Merayakan berkah panen berlimpah dan segala macam kemakmuran dan kasuburan yang didapat selama satu tahun |
Tanggal | 15 Maret |
Hōnen Matsuri (
Festival yang paling terkenal berada di kota Komaki, sebelah utara Kota Nagoya. Fitur utama dari festival adalah pendeta Shinto memainkan alat musik, parade seremonial dengan peserta mengenakan kostum, sake yang dapat diminum sepuasnya, dan penis dari kayu dengan berat 280 kg (620 pon) panjang 2.5 meter (96 inch) yang dibawa dari sebuah kuil yang disebut Shinmei Sha (pada tahun genap) di bukit besar atau dari kuil Kumano-sha (pada tahun ganjil), ke sebuah kuil yang disebut Tagata Jinja.
Festival ini dimulai dengan perayaan dan persiapan pada pukul 10:00 pagi di Tagata Jinja, dimana segala macam makanan dan souvenir (kebanyakan penis - bentuk atau berhubungan) yang dijual. Sake juga dibagikan dengan bebas dari tong kayu besar. Sekitar pukul 2:00 siang semua orang berkumpul di Shinmei Sha untuk memulai prosesi. Pendeta Shinto membacakan doa-doa dan memberikan berkat pada para peserta dan mikoshi, serta pada penis kayu, yang akan dibawa di sepanjang rute parade.
Ketika prosesi perjalanan ke Tagata Jinja, penis di dalam mikoshi diputar-putar dengan kuat sebelum diletakkan ke tanah dan dibacakan lebih banyak doa. Semua orang kemudian berkumpul di alun-alun luar Tagata Jinja dan menunggu untuk mochi nage, dimana orang-orang akan dihujani dengan kue beras kecil yang dilempar oleh pengurus acara dari tempat yang lebih tinggi. Festival ini berakhir sekitar pukul 16:30.
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]- Kanamara Matsuri
- Phallic prosesi
- Tagata jinja-mae Station
Referensi
[sunting | sunting sumber]- Tagata Shrine Honen Festival
田縣 神社 豊年 祭 (Berisi banyak foto yang menunjukkan kejadian di atas) - Japan: Nothing says springtime like a penis festival (Global Post, March 16, 2010)