Cyatheales
Paku pohon (Cyatheales) | |
---|---|
Dicksonia antarctica | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | Plantae |
Klad: | Tracheophyta |
Divisi: | Polypodiophyta |
Kelas: | Polypodiopsida |
Subkelas: | Polypodiidae |
Ordo: | Cyatheales |
Famili dan Genera | |
Bangsa (ordo) Cyatheales mencakup berbagai paku pohon atau paku tiang yang sejati. Ciri sebagian besar anggota tumbuhan paku ini adalah adanya "batang" yang tumbuh tegak, sampai beberapa meter tingginya, yang menopang pertumbuhan entalnya. Yang disebut batang ini sebenarnya rimpang, suatu modifikasi batang. Ada beberapa anggotanya yang rimpangnya berkecenderungan untuk merayap di permukaan tanah. Di lain fihak, terdapat sejumlah anggota bangsa lainnya yang dapat pula disebut "paku pohon" karena tumbuh tegak dengan batang mencapai satu meter, tetapi mereka bukanlah paku pohon sejati.
Meskipun sulit dikenali kesamaan morfologinya, berdasarkan analisis filogeni molekuler diketahui bahwa ordo ini bersifat monofiletik. Paku pohon ada yang mampu mencapai ketinggian sekitar 20 m, terutama di hutan-hutan basah tropika dan subtropika. Pada zaman Karbon, paku pohon pernah menjadi vegetasi dominan.