Operasi Penertiban PKL di Puncak Ricuh, 3 Anggota Satpol PP Terluka

Bogor, Beritasatu.com - Insiden kericuhan terjadi saat operasi penertiban pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Puncak Bogor Jawa Barat, Rabu (26/6/2024) siang. Sekelompok warga terlibat aksi saling pukul dengan anggota Satpol PP saat pembersihan puing bangunan di kawasan akses landasan gantole.

Akibatnya tiga anggota Satpol PP mengalami luka di bagian wajah. Satu warga yang kedapatan membawa golok diamankan. 

Kepala Bidang Ketertiban Umum Rhama Kodara mengungkapkan aksi kericuhan ini dipicu oleh salah pengertian antara pedagang pemilik lapak PKL dengan petugas Satpol PP. Menurut Rama saat petugas akan membersihkan sisa puing, salah satu pemilik bangunan menghalang-halangi sehingga terjadi kericuhan.  

"Jadi sewaktu petugas kami akan membersihkan sisa bangunan, ada warga yang tidak terima, menghalang-halangi kami," ungkap Rhama.

Akibat kejadian ini tiga orang anggota satpol PP mengalami luka-luka. Tiga petugas mengalami luka di bagian hidup dan pipi sehingga harus mendapatkan perawatan. "Tiga anggota kami menjadi korban, ada yang luka di hidungnya, ada yang di pipi," ungkap Rhama.

Seperti diketahui sebagai rangkaian pendataan kawasan Puncak, aparat Satpol PP Kabupaten Bogor melakukan penertiban terhadap 331 bangunan liar di sepanjang jalur Puncak. Penertiban yang dimulai sejak Senin (24/6/2024) lalu sempat diwarnai kericuhan.