Mata uang rupiah ditutup menguat ke posisi Rp15.672 per dolar AS pada akhir pekan ini, Jumat (8/11/2024) seiring dengan kebijakan penurunan suku bunga The Fed.

Nilai tukar rupiah diprediksi fluktuatif namun akan ditutup menguat di rentang Rp15.640-Rp15.750, usai The Fed memangkas suku buga acuan sebesar 25 basis poin.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka menguat pada perdagangan Jumat (8/11), setelah The Fed memutuskan untuk memangkas suku bunga acuan.

Nilai tukar rupiah dibuka di zona hijau melanjutkan tren penutupan sehari sebelumnya setelah The Fed memutuskan memangkas suku bunga acuan.

Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis (7/11/2024) ditutup menguat seiring dengan pelemahan indeks dolar AS.

Rupiah diperkirakan bergerak fluktuatif cenderung melemah di kisaran Rp15.820 - Rp15.920 per dolar AS hari ini.

Berikut kurs dollar AS di BCA, BRI, Bank Mandiri, dan BNI hari ini, Kamis 7 November 2024.

Kemenangan Donald Trump di Pilpres AS dinilai berpotensi menyebabkan kenaikan imbal hasil US Treasury dan USD dan pada akhirnya menekan laju IHSG.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan bergerak fluktuatif cenderung menguat pada Rp15.560 – Rp15.750 hari ini.

Simak kurs dollar AS di BCA, BRI, Bank Mandiri, dan BNI pada hari ini, Rabu 6 November 2024.

Rupiah dibuka melemah ke posisi Rp15.840 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Rabu (6/11/2024).

Rupiah ditutup menguat 0,03% ke level Rp15.748 per dolar AS pada Selasa (5/11/2024).

Berikut kurs dollar AS di BCA, BRI, Bank Mandiri, dan BNI hari ini, 5 November 2024.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (5/11/2024) ke level Rp15.786,5 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat ditutup melemah ke level Rp15.752 pada perdagangan hari ini, Senin (4/11/2024).

Rupiah pada perdagangan awal pekan hari ini, Senin (4/11/2024) diprediksi fluktuatif namun akan ditutup melemah di rentang Rp15.720-Rp15.790.